Paidul, si pengantin baru itu, bertemu dengan sahabat lamanya. "Nah,bagaimana rasanya menjadi pengantin baru?" sang sahabat bertanya.
"Ya...begitulah," Paidul mengeluh. "Pada minggu pertama, saya yang bicara dan dia yang mendengarkan. Pada minggu kedua, dia bicara dan
saya yang mendengarkan. Pada minggu ketiga, kami berdua berebut bicara dan tetangga yang mendengarkan."